Pengaruh peristiwa-peristiwa
di eropa abad ke 14 -18 terhadap indonesia dan dunia. Eropa
merupakan benua besar yang mempunyai banyak pengaruh terhadap dunia, salah
satunya pada abad ke 14 hingga 18. Peristiwa-peristiwa besar tersebut berdampak
juga terhadap Indonesia dan dunia. Pada masa itu adalah masa dimana dalam
periode Renaissanc.
Renaissanc diartikan sebagai suatu
periode sejarah di mana perkembangan kebudayaan Barat memasuki periode baru
dalam semua aspek kehidupan manusia, seperti ilmu-ilmu pengetahuan, teknologi,
seni dalam semua cabang, perkembangan sistem kepercayaan, perkembangan sistem
politik, institusional, bentuk-bentuk sistem kepercayaan yang baru dan
lain-lain.
Reformasi Gereja (Pada abad 11 hingga abad 14)
Pengaruh terhadap dunia diawali pada abad 11-13 dimana pengaruh dari geraka renaissance dilakukan oleh pihak gereja katolik. Pada waktu itu gerja katolik memperjual belikan surat pengampunan dosa (disebut surat aflat). Pada masa itu mereka menyalahgunakan fungsi agama besar seperti agama katolik untuk mendapatkan keuntungan. Surat pengampunan itu dijual kepada mereka yang tidak dapat ikut dalam perang salib. Perang salib adalah perang yang diikuti oleh seluruh tentara eropa yang beragama Kristen dengan menggunakan symbol Salib zirah (Baju perang) dan perisainya untuk membebaskan kota yerusalem dari kekuasaan turki. Hal ini tampak pada pertikaian antara raja Frederik II dari Prusia dengan Paus Innocencius pada abad 13, raja Phillip IV dari Prancis dengan Paus Bonifacus pada abad 14.
Diabad Ke- 14
Dari
sana terdapat penyalahgunaa unsur agama sehingga adanya reformasi gerja. Reformasi
gereja di pelopri oleh martin luther (1483-1546) pada
abad yang ingin mengembalikan jalur agama sebenarnya, oleh karena itu terjadi
reformasi gereja besar-besaran dan merubah fungsi utama agama bukan untuk
mencari keuntungan terhadap golongan atau kelompok tertentu. Martin luther
mengembalikan kembali bahwa agama bukan untuk disalahgunakan.
Adapun pendapat
dari marthin luther :
- Amal baik yang tidak keluar dari hati yang murni tidak akan diterima Tuhan.
- Hanya orang yang percaya kepada Yesus Kristuslah yang dapat diterimaTuhan.
- Tiap orang dapat langsung berhubungan dengan Tuhan tanpa perantara Gereja
- Tiap orang yang menyesali kesalahannya akan terlepas dari hukuman sehingga tidak diperlukan adanya surat pengampunan dosa
- Gereja meerupakan perkumpulan orang percaya dan Yesuslah Kepalanya sehingga kedudukan Paus selaku pimpinan agama tidak dapat diterimanya.
Revolusi Industri (Pada abad Ke 14 – abad 15)
Perubahan
yang cepat di bidang ekonomi yaitu dari kegiatan ekonomi agraris ke ekonomi
industri yang menggunakan mesin dalam mengolah bahan mentah menjadi bahan siap
pakai. Revolusi Industri telah mengubah cara kerja manusia dari penggunaan
tangan menjadi menggunakan mesin.
Revolusi
Industri ditandai dengan akibat-akibatnya yang revolusioner dalam kehidupan
ekonomi, politik dan sosial.
Pada
masa pertengahan, eropa mengandalkan dari hasil pertanian (Latifundia) Hubungan perdagangan antara
Eropa dengan dunia Timur (Timur Tengah dan Asia lainnya) tertutup setelah
perdagangan di Laut Tengah dikuasai oleh para pedagang Islam abad ke 8 sampai
abad ke 14. Dengan meletusnya perang salib (1096-1291) hubungan Eropa dengan
dunia Timur hidup kembali. Muncul kota-kota dagang antara lain Geonoa, Florence
dan Venesia yang semula menjadi pusat pemberangkatan pasukan salib ke
Yerusalem. Lahirnya kembali kota-kota dagang diikuti oleh munculnya kegiatan
industri rumahan (home industry).
Penemuan Besar Eropa (Pada abad ke – 17)
Pada abad 17 berkembanglah dunia pelayaran dan perdagangan. Di Inggris banyak berdiri kongsi dagang seperti : EIC, Virginia Co, Plymouth Co dan Massachussets Bay Co.
Revolusi
industri di Inggris digerakkan oleh para inovator/penemu teknologi yaitu mesin,
tenun, mesin uap dan alat transportasi antara lain melalui tokoh-tokoh sebagai
berikut:
- John Kay menemukan kumparan terbang tahun 1733
- James Hargreaves menemukan alat pemintal disebut “Spinning Jenney” tahun 1765. Jenney adalah nama isterinya.
- Richard Arkwright dan John Kay menemukan alat tenun yang dapat bekerja secara otomotif pada tahun 1769.
- Edmund Cartwright menemukan alat tenun dengan tenaga uap tahun 1785
- James Watt menemukan mesin uap yang dipatenkan pada tahun 1796
Pada
abad itu di perancis masih menggunakan sistem pemerintahan absolute dimana
pemerintahlah yang berkuasa penuh. Absolutisme pada
mulanya diajarkan oleh seorang pemikir asal Frorence, Italia yang bernama
Niccolo Machiavelli (1469-1527). Pada saat itu raja-raja
bertindak tanpa batas dan semaunya, menurut niccolo Machiavelli itu perlu
diubah karena dianggap sebagai otoriter. Menurutnya mengapa perlu dilakukan
revolusi perancis adalah:
- Pemerintahan monarkhi absolut.
- Keadaan masyarakat feodalis
- Munculnya pendapat dari ahli pikir
1. John Locke (1632-1704)
dari Inggris. Ia menginginkan sebuah negara berbentuk kerajaan yang dibatasi
Undang-undang Dasar (monarkhi Konstitusi). Ia juga membagi kekuasaan menjadi
tiga bagian yakni legislatif (pembuat Undang-undang) eksekutif (pelaksana
Undangundang dan Federatif (hubungan internasional)
2. Montesquieu 1689-1755 dari Perancis. Pendapatnya disebut Trias Politika karena membagi kekuasaan menjadi 3 lembaga yang terpisah yaitu legislatif (pembuat undang-undang), eksekutif (pelaksana undang-undang) dan yudikatif (mengawasi pelaksanaan undangundang). Menurut Anda apakah sistem kekuasan di Indonesia menerapkan terori Montesquieu?
2. Montesquieu 1689-1755 dari Perancis. Pendapatnya disebut Trias Politika karena membagi kekuasaan menjadi 3 lembaga yang terpisah yaitu legislatif (pembuat undang-undang), eksekutif (pelaksana undang-undang) dan yudikatif (mengawasi pelaksanaan undangundang). Menurut Anda apakah sistem kekuasan di Indonesia menerapkan terori Montesquieu?
Komentar
Posting Komentar
Komentar anda akan saya saring
Untuk Menghindari unsur SARA